NEO Pulsa Gram

MONTREAL - Mengembangkan judul permainan untuk konsol generasi terbaru Sony, PlayStation 4 (PS4), merupakan kejutan yang sangat dinikmati oleh studio pengembang game, Ubisoft Montreal. Melalui Chief Executive Officer (CEO) perusahaan, Yannis Mallat, strategi penjualan perangkat keras PS4 dari Sony akan memudahkan transisi dari konsol pendahulunya, PS3.

"Dari semua hal yang telah kita bicarakan sebelumnya yaitu konsol generasi terbaru Sony PlayStation 4 (PS4), generasi perangkat permainan ini telah mendapatkan perubahan yang terbilang ekstrem dari para pembuatnya," ungkap Mallat.

Mallat menjelaskan bahwa salah satu developer atau programmer yang bekerja pada judul permainan Prince of Persia: Sands of Time, harus pergi ke Jepang untuk mempelajari sistem Coding yang terdapat pada PS2. "Hari itu saya mengerti betapa sulitnya mengembangkan permainan pada konsol PS2 terdahulu," ujar programmer tersebut.

Programmer tersebut juga mengungkapkan bahwa pengembangan yang dilakukan pada konsol terbaru merupakan kegiatan yang menyenangkan, meskipun sistem pada arsitektur dan coding-nya lebih rumit, seperti dilansir dari Digitalspy, Selasa (9/4/2013).

Vice President Epic Games Mark Rein, mengomentari mengenai keputusan Sony untuk menggunakan beberapa komponen Personal Computer (PC) dalam konsol generasi terbaru buatannya, merupakan sebuah keputusan yang pintar. Menurutnya, keputusan tersebut mampu menarik banyak pengembang game berlomba-lomba mengembangkan permainan untuk konsol generasi terbaru. (amr)