NEO Pulsa Gram

SEOUL - Samsung resmi mengumumkan smartphone flagship-nya, Galaxy S4, beberapa waktu lalu. Hadir dengan dua System on Chip (SoC) yang berbeda, octa-core dan quad-core, siapakah yang lebih kencang? 

Menurut SamMobile dan GSMArena, Galaxy S4 telah melalui serangkaian uji benchmark. Pada platform benchmark Antutu, Versi internasional Galaxy S4 (GT-I9500) yang dipacu prosesor Octa 1.6GHz tanpa konetivitas 4G mencatatkan skor 28,018.

Sedangkan versi yang ditujukan ke kawasan Amerika Serikat (AS) dan Inggris dipacu prosesor quad-core dengan clock 1.9GHz dan konektivitas 4G, sayangnya untuk versi ini mencatatkan skor 23,607. Demikian dikutip dari TechRadar, Jumat (11/42013). 

Hasil ini menunjukkan bahwa eight-core pada Galaxy S4 dapat memproduksi efisiensi tenaga yang lebih baik. Ini karena penggunaan teknologi ARM big.LITTLE -- mengurangi kekhawatiran pemborosan daya baterai. 

Berdasarkan peringkat di Antutu, Galaxy S4 berada dalam posisi yang menentukan dari pesaingnya seperti Google Nexus 4, Galaxy Note II, Galaxy SII, dan HTX One X+ yang memiliki skor di bawah 20,000. 

Adapun laporan sebelumnya mengungkapkan bahwa 70 persen dari 10 juta unit pertama Galaxy S4 diperkuat Qualcomm Snapdragon 600. Pasar AS, Inggris, dan Australia tidak akan kehadiran suksesor SIII dengan otak Samsung Exynos 4 Octa. 

Alasannya, perusahaan tidak mampu menyediakan SoC dalam jumlah yang cukup guna menyokong peluncuran smartphone tersebut. 
(fmh)