NEO Pulsa Gram

CALIFORNIA - Para ahli mengatakan, miliaran tonggeret (jenis serangga anggota subordo Cicadomorpha) akan terbang dan memenuhi Pesisir Timur Amerika Serikat (AS). Kabarnya, serangga ini akan berjumlah miliaran yang terlihat di pesisir AS antara pertengahan April dan Mei akhir.

Dilansir Softpedia, Senin (8/4/2013), peneliti menjelaskan, hewan ini akan bergerombol di Pesisir Timur AS, yang dikenal komunitas ilmiah sebagai cicadas Brood II. Serangga ini hidup hampir 20 tahun. Hewan ini menghabiskan sebagian besar waktu mereka untuk bersembunyi di bawah tanah serta bergantung hidup pada akar pohon.

Peneliti meyakini bahwa miliaran tonggeret ini akan menampakkan dirinya di negara-negara Amerika dari New England ke North Carolina. Serangga ini bisa hidup di bawah tanah selama hampir 17 tahun.

Hewan ini akan meninggalkan tempat tinggalnya di bawah tanah dan berkerumun di atas tanah untuk memasuki musim kawin. Tonggeret bukan merupakan ancaman bagi vegetasi atau satwa liar setempat.

"Hal spesifik tentang tonggeret berusia 17 tahun ini, mereka akan terlihat dengan warna tubuh sangat gelap. Mereka memiliki mata merah cerah, mereka juga memiliki urat sayap berwarna merah terang," jelas Craig Gibbs dari Wildlife Conservation Society's Queens Zoo.

Hewan ini diharapkan muncul setelah suhu tanah lokal mencapai 64 derajat celcius). Setelah musim kawin mereka berakhir, para tonggeret dewasa akan mati dan generasi baru bakal muncul lagi pada 2030.

Wikipedia menerangkan, tonggeret dikenal bisa mengeluarkan suara nyaring dari pepohonan. Serangga ini mempunyai sepasang mata faset yang letaknya terpisah jauh di kepalanya dan umumnya memiliki sayap yang tembus pandang.

Tonggeret hampir dianggap sama seperti lalat yang besar, meskipun ada juga tonggeret yang berukuran kecil. Hewan ini hidup di daerah beriklim sedang hingga tropis. (fmh)