Isu Jadi Layanan Berbayar, Ini Jawaban WeChat

Author: Shconer Design // Category:
detail berita

BEIJING - Pasca-salah satu menteri China menyatakan bahwa WeChat kemungkinan akan meminta bayaran kepada pengguna, eksekutif perusahaan pun menepis informasi itu. Tidak mungkin mencabut label gratis pada aplikasi mobile chatting tersebut. 

Tencet Wixin atau aplikasi WeChat saat ini tersedia secara cuma-cuma dan telah menjaring lebih dari 300 juta pengguna. Berbicara di Radio Nasional China, Chief Exevutive Officer (CEO) Liu Chipping mengatakan, perusahaan tidak mungkin meminta pengguna untuk membayar. Karena pengguna telah membayar untuk akses internet. Demikian dilansir dari Reuters, Senin (8/4/2013). 

Sementara itu, 71 persen dari 3.000 responden menolak membayar apabila layanan WeChat menjadi berbayar. 

Menteri Perindustrian dan Teknologi Informasi China Miao Wei mengatakan, operator telekomunikasi mungkin meminta Tencect untuk mulai mengenakan biaya aplikasinya. Kementerian merupakan badan pengawas yang mengatur internet dan operator telekomunikasi, termasuk China Mobile Ltd, China Unicom, dan China Telecom Corp. 

Sekadar informasi, Tencet merupakan perusahaan jaringan sosial dan game online terbesar di China. Belum lama ini perusahaan juga telah melakukan joint-venture dengan PT Media Nusantara Citra (PT MNC). 

PT MNC melalui PT Global Mediacom Tbk melakukan kerjasama dengan difasilitasi oleh Hillhouse, perusahaan yang menangani penanaman modal berbagai perusahaan terkemuka yang berbasis di Asia.

Ketiga perusahaan itu tergabung dalam joint venture di bawah bendera PT. MNC Tencent. Sebagai catatan, Tencent termasuk lima perusahaan internet terbesar di dunia setelah Google, Amazon, Ebay, dan Facebook. (fmh)


Sumber : http://techno.okezone.com/read/2013/04/08/325/787904/isu-jadi-layanan-berbayar-ini-jawaban-wechat

0 Responses to "Isu Jadi Layanan Berbayar, Ini Jawaban WeChat"

Post a Comment