NASA Adopsi Bahan Bakar Roket Ramah Lingkungan

Author: Shconer Design // Category:
detail berita
(Foto: Redorbit)

CALIFORNIA - Badan antariksa asal Amerika Serikat, NASA, bersiap untuk menggunakan bakan bakar roket ramah lingkungan di 2015. NASA akan menghentikan penggunaan bahan bakar roket yang menjadi andalannya sejak 1940 dan mulai mengadopsi bahan bakar baru.

Dilansir Redorbit, Rabu (8/5/2013), badan antariksa yang mengembangkan robot penjelajah Mars Curiosity ini akan menggunakan bahan bakar baru pada dua tahun mendatang. Seperti diketahui, NASA telah menggunakan Hydrazine untuk mentenagai roket pesawat tempur dalam Perang Dunia II, misi Viking pada 1970-an serta misi Mars Curiosity di 2012.

NASA akan menghentikan penggunaan Hydrazine dan beralih ke energetic ionic liquid (EIL). Bahan bakar tersebut merupakan kelas cairan yang dikenal untuk stabilitas termal dan tekanan uap yang sangat rendah.

Pada awalnya, NASA mengandalkan Hydrazine karena reaksi eksotermis (pengeluaran energi) yang mampu dihasilkannya. Bahan bakar lawas tersebut bisa melepas sejumlah panas dalam waktu yang singkat. Selain itu, Hydrazine juga bisa memproduksi sejumlah besar energi serta gas panas dari volume cairan yang relatif kecil.

Meskipun demikian, Hydrazine memiliki kelemahan seperti tingkat toksisitas (racun) tinggi, volatilitas tinggi dan kapasitas terbatas sebagai propelan (bahan bakar pendorong).

Bahan bakar EIL dipelopori oleh Tom Hawkins dari Air Force Research Laboratory (AFRL). Hawkins tertarik untuk mengembangkan EIL ketika bekerja di Strategic Defense Initiative (SDI) pada 1980-an.

"Propelan berbasis EIL yang disempurnakan, akan membawa biaya yang lebih rendah dan sistem propulsi (tenaga penggerak) yang lebih aman, bersama dengan fleksibilitas misi yang lebih besar dan waktu respon lebih cepat," jelas Hawkins. (fmh)


Sumber : http://techno.okezone.com/read/2013/05/08/56/803942/nasa-adopsi-bahan-bakar-roket-ramah-lingkungan

0 Responses to "NASA Adopsi Bahan Bakar Roket Ramah Lingkungan"

Post a Comment