NEO Pulsa Gram

MOSCOW - Berita peretasan terhadap beberapa akun dalam sebuah game online bukanlah hal baru, mereka telah mendominasi beberapa pemberitaan pada media dalam beberapa tahun terakhir. Baru-baru ini, para peneliti dari Kaspersky Lab mengungkapkan bahwa mereka menemukan beberapa serangan dengan target situs dari perusahaan game.

Kabarnya sebagian besar serangan dengan target situs dari perusahaan game tersebut berasal dari China. "Menurut penelitian kami, kelompok ini telah melancarkan aksinya selama beberapa tahun dan memiliki spesialisasi dalam serangan cyber terhadap industri video game online," ujar Kaspersky.

Berdasarkan informasi, sebuah kelompok peretas bernama Winnti  memiliki program jahat yang bertujuan mencuri sumber kode dalam sebuah proyek game online dan sertifikat digital dari vendor perangkat lunak yang sah. Selain itu, kelompok ini juga memiliki ketertarikan kepada pengaturan sebuah jaringan infrastruktur dalam sebuah game online seperti ide konsep, desain, dan lainnya.

Dikutip dari Itproportal, Senin (15/4/2013), perusahaan asal Rusia ini mulai menginvestigasi kelompok Winnti sejak 2011, saat pemerintah mendeteksi kehadiran program jahat (malware) pada jaringan sebuah permainan komputer. Program jahat tersebut akhirnya dapat dihilangkan setelah pengguna melakukan pembaruan standar pada perangkatnya.

"Bagaimanapun, jelas terlihat bahwa sebuah program jahat pada akhirnya akan sampai pada perangkat komputer milik pengguna. Meskipun kejadian ini merupakan kesalahan para kriminal di dunia maya, yang sebenarnya menargetkan perusahaan pengembang dan penerbit permainan pada komputer," tambah Kaspersky. (amr)